Tuntutan Honda K2 Kotamobagu Sulit Terpenuhi
ProBMR, Kotamobagu- Kedatangan puluhan honor kategori 2 ke kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kotamobagu dan kantor BKD, Rabu (27/1) kemarin, untuk memperjuangkan nasib mereka agar diangkat menjadi CPNS dan diprioritaskan oleh Pemerintah dalam seleksi CPNS, kemungkinan belum bisa terpenuhi.
Hal ini tergambar dari pernyataan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Kotamobagu, Adnan Masinae, saat dimintai tanggapanya soal permintaan tersebut. Menurut Adnan, untuk menentukan siapa yang diangkat menjadi CPNS merupakan kewenangan pemerintah pusat bukan kewenangan pemerintah dearah.
“Pemerintah Daerah tidak punya kewenangan untuk menentukan siapa yang bisa diangkat dalam perekrutan CPNS. Kami (red- Pemkot) hanya melaksanakan petunjuk teknis dari Pemerintah Pusat,” Jelasnya, Kamis (28/01) sore tadi.
Sebelumnya, puluhan Honda Ketegori 2, meminta pemerintah daerah agar memprioritaskan Honda K2 jika ada seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).
“Kami berharap jika ada pengankatan CPNS di Kota Kotamobagu, Pemerintah memprioritaskan Honor kategori 2 untuk diluluskan, “ Ucap Kiki Mokodompit, saat diwawancarai sejumlah wartawan, rabu (27/01) kemarin.
Menurut Kiki, Honda K2 yang berjumlah sekitar 110 orang telah mengikuti tes pada tahun 2013 lalu, kemudian rata-rata honor K2 telah lama mengabdi .
“Sisa Honda K2 saat ini berjumlah 110 orang. Status kami semua itu jelas atau tidak ada yang bodong,” Jelasnya, yang diaminka rekannya. (ddj)
