JAKARTA – Dewan Pengurus Pusat (DPP) PDI Perjuangan bertandang ke markas Pengurus Besar Nahdalatul Ulama untuk membahas persiapan Rapat Kerja Nasional I partai besutan Megawati Soekarnoputri yang rencananya bakal digelar 10-12 Januari 2016.
Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto mewakili partai penguasa pemerintah menemui langsung Ketua Umum PBNU Said Aqil Siroj guna menyerahkan langsung undangan Rakernas yang mengusung tema Mewujudkan Trisakti dengan Pembangunan Nasional Semesta Berencana.
“Setelah ini kami juga akan mendatangi ke berbagai pimpinan agama, pimpinan negara, dan tokoh-tokoh strategis lainnya,” kata Basarah. Hasto mengatakan kunjungannya ke PBNU merupakan perintah langsung dari Megawati selaku Ketua Umum PDIP untuk melakukan silaturahmi sekaligus penjajakan sebelum Rakernas dibuka. Kedatangan Hasto juga sekaligus untuk memperkenalkan jajaran DPP PDIP kepada PBNU.
“Rakernas ini memang memerlukan pembahasan dari semua elemen bangsa. Masukan dari PBNU juga sangat penting,” kata Hasto di Gedung PBNU Jakarta, Jumat (8/1).
Wakil Sekjen PDIP Ahmad Basarah menyatakan, persiapan Rakernas partainya tidak hanya disosialisakan ke PBNU. Ketua Fraksi PDIP di Majelis Permusyawaratan Rakyat itu memastikan partainya akan berkeliling sowan ke sejumlah lembaga dan tokoh-tokoh penting lainnya.
Rakernas yang rencananya bakal dihadiri Presiden Joko Widodo itu akan dibuka dengan pidato politik dari Megawati Soekarnoputri. Mega akan merekonstruksi sistem pembangunan nasional terhadap sinergi Pembangunan Semesta Nasional Semesta Berencana yang dianggap menjadi ruh dari PDIP.
Selain pembahasan konsepsi, Rakernas juga akan membahas evaluasi pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2015, sekaligus proyeksi Pilkada 2017. Calon kepala daerah yang memenangi Pilkada serentak 2015 juga bakal mendapatkan pengarahan khusus dalam Rakernas yang rencananya digelar di JIExpo Kemayoran, Jakarta. (*)
Sumber: CNN Indonesia
