Boltim

Jika Tak Capai Target, 2016 Pengiriman Magang ke Jepang Dihentikan

foto ilustrasi
foto ilustrasi

BOLTIM — Kerja sama antara Pemerintah Kabupaten Boltim dan pihak jepang untuk pengeriman tenaga kerja ke Jepang yang sudah berjalan selama dua tahun ini, pada 2016 mendatang terancam tak lagi bisa mengirim.

Pasalnya, jika target pengiriman tiga puluh lima orang tenaga magang tak tercapai pada tahun 2015 ini, maka tahun 2016 mendatang pihak Jepang akan menghentikan pengiriman tenaga magang dari Boltim, khususnya dari Sulawesi Utara (Sulut).

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Naskertrans) Pemkab Boltim, Muhamad Yahya, dari jatah magang yang diberikan oleh pihak Jepang sebanyak dua ratus lima puluh orang. Yang mendaftar di Nakertrans Boltim hanya sertarus orang lebih, ini sudah termasuk daerah-daerah yang ada Sulut, di antaranya pendaftar dari Minahasa Tenggara (Mitra), Kota Bitung, Minahasa Utara (Minut) Kota Kotamobagu (KK) dan lainnya. Namun dari seratus orang lebih, saat ini sudah berkurang tinggal empat puluh tujuh orang saja karena seleksi.

“Dari jatah dua ratus lima puluh orang, pihak Jepang tidak memaksakan harus sebanyak itu. Yang di minta oleh pihak Jepang, hanya sebanyak tiga puluh lima orang keatas. Artinya, jika target tiga puluh lima orang tidak tercapai, maka untuk jatah tenaga magang tahun depan dari Boltim khususnya Sulut tidak akan ada lagi, ” kata Yahya.

Sehingga, pihak Nakertrans Boltim berharap selaku penyelanggara magang ke Jepang, sisa empat puluh tujuh orang ini bisa lolos seleksi semua.”Kalau target tiga puluh lima orang tidak capai. Maka mulai tahun depan, Boltim tidak ada perekrutan magang ke Jepang, ” terang Yahya.(Sandy)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
Close