ProBMR – Situasi Kondusif di wilayah dumoga kembali terusik dengan ketegangan dua kelompok massa yang berlainan kampung, yaitu Desa Mogoyunggung dan Desa Imandi Kecamatan Dumoga Timur, Minggu (8/2).
Informasi yang berhasil dihimpun media ini, ketegangan terjadi di duga masih terkait dengan kasus pembunuhan warga Mogoyunggung yang terjadi di Desa Imandi beberapa waktu lalu.
Menurut Kapolres Bolmong, AKBP Wiliam Simanjuntak SIK, bersiteganngya kedua kelompok massa ini, terjadi sekitar pukul 01:00 wita dini hari. Untung saja gerak cepat pihak Kepolisian setempat yang dibantu personil Polres Bolmong, mampu membubarkan massa tersebut, sehingga kontak fisik pun terelakkan.
“Begitu mendapat informasi dari Polsek dumoga timur, Pasukan dari Polres langsung dengan kekuatan 100 personel langsung bergerak menuju TKP dan situasi berhasil dikendalikan,” jelas Wiliam saat dikonnfirmasi ProBMR, Via seluler minggu, (8/02) pagi tadi.
Lanjut Wiliam, mengantisipasi ketegangan berikutnya, pihak Kepolisian masih menempatkan sejumlah personel di wilayah kedua Desa.
“Ada sekitar 50 personel kami tempatkan di dumoga Timur, untuk antisipsi,” ujarnya.
Tak lupa dirinnya menghimbau kepada warga dumoga lebih khusus warga Imandi dan Mogoyunggung, agar menahan diri dan jangan mudah terprovokasi oleh-oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
“Jangan mudah terprovokasi, jaga situasi Kantibmas di wilayah masing-masing,” Imbaunya. (Ddj)
