Bertambah 18 Titik, Jalan Pindol Dikepung Longsor
Curah hujan yang terus meningkat di Bolmong membuat longsor di jalan trans Pinogaluman-Doloduo (pindol) terus bertambah. Data resmi yang dirilis Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), hingga Selasa (20/1) sudah 18 titik longsor yang mengepung jalan pindol, yang sebelumnya hanya terdapat 12 titik longsor. ‘’Laporan dari tim kami di lapangan, longsor bertambah menjadi 18 titik,’’ kata ketua BPBD Bolmong Ir Channy Wayong ME.
Akses jalan yang menghubungkan Dumoga dan Lolak ini putus akibat longsor yang terjadi di kawasan lubang ular, sejak Kamis pekan lalu. ‘’Sudah hampir seminggu jalan tertutup longsor tanah dan bebatuan. Warga Dumoga yang akan ke Lolak pun harus putar Kotamobagu dulu,’’ kata Sarjan Inug warga Dumoga Utara.
Menurutnya, jika harus memutar lewat Kotamobagu waktu tempuh ke Lolak memakan waktu hingga 2 jam, tapi kalau lewat Pindol hanya kurang lebih 45 menit.
Alat berat yang dikerahkan BPBD pun masih bekerja di lokasi longsor. ‘’Kadang pekerjaan terhenti karena hujan yang terus turun, dan tiap kali satu titik selesai dikerjakan kami mendapatkan laporan warga soal tambahan titik longsor yang baru,’’ pungkas Channy. (sal)
