Nasional

Tahanan Yahudi gali terowongan untuk lari dari Nazi

Tim peneliti menggunakan teknologi pengindaian karena tidak ingin merusak sisa-sisa jasad yang mungkin masih ada.
Tim peneliti menggunakan teknologi pengindaian karena tidak ingin merusak sisa-sisa jasad yang mungkin masih ada.

Tim peneliti internasional menemukan sebuah terowongan yang digali para tahanan Yahudi untuk melarikan diri dari Nazi.

Dengan menggunakan teknologi pengindaian, tim berhasil menemukan lokasi terowongan sepanjang 34 meter dari zaman Perang Dunia II itu.

Terowongan terletak di hutan Ponar, kawasan tempat tewasnya lebih dari 70.000 orang Yahudi karena dibunuh Nazi. Tempat tersebut kini dikenal dengan nama Paneriai, di pinggiran Vilnius, ibu kota Lithuania.

Para tahanan dari kamp konsentrasi di sekitarnya -yang dikerahkan untuk membakar jenazah umat Yahudi yang sudah dibunuh- menggali terowongan dengan menggunakan sendok maupun tangan.

Dari 80 tahanan yang berupaya menyelamatkan diri lewat terowongan, hanya delapan yang akhirnya bertahan hidup.

”Terowongan memperlihatkan bahwa bahkan pada masa yang amat gelap, ada harapan untuk mencari kehidupan,” kata Jon Seligman, salah seorang anggota tim kepada kantor berita AP.

Tim  yang terdiri dari antropolog, geolog, dan sejarawan dari Israel, Amerika Serikat, Kanada, serta Lithuania- tidak ingin merusak jasad yang mungkin masih ada di lubang dekat terowongan dan menggunakan teknologi pengindaian yang dikenal sebagai electrical resistivity tomography.

Para tahanan yang menggali terowongan tersebut diminta untuk membakar jenazah di hutan Ponar menjelang berakhirnya Perang Dunia II karena Nazi ingin menghilangkan bukti-bukti pembunuhan massal.

Mereka  yang disebut dengan julukan Brigade Pembakar  khawatir akan dibunuh begitu tugas yang diperintahkan selesai sehingga menggali terowongan untuk menyelamatkan diri.

 

 

sumber:bbc.com

Tags

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
Close