Kolak: Pernikahan Harus Terencana dengan Matang

BOLMONG— Untuk mendapatkan generasi yang cerdas, pernikahan antara laki-laki dan perempuan harus direncanakan dan dipersiapkan dengan matang. Ini tujuannya supaya pembentukan keluarga terencana dan lebih baik.

Hal tersebut dikatakan Kepala Dinas Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Daerah (BKKBD) Bolmong Ketut Kolak, saat memberikan materi dalam Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) Tahun 2018 Kabupaten Bolmong Kamis, (28/6) di Kantor BKKBD Bolmong.

Menurutnya, apabila pernikahan sudah dipersiapkan secara matang sejak pra pernikahan, keluarga juga yang akan menerima hal positifnya. “Bisa dibayangkan jika terus terjadi proses pernikahan dini, pastinya yang repot adalah orang tua, karena yang belum mampu mengurus rumah tangga,” ungkap Kolak.

Dia menambahkan, selain itu saat mau mendapatkan anak, seharusnya terencana dengan baik pula. Jangan sampai belum siap memiliki anak, dalam hal mengurus dan membesarkan belum matang, nantinnya akan kesusahan nanti. “Idealnya dalam satu rumah tangga itu, dua anak sudah cukup. Ini juga untuk mendukung program KB dari pemerintah,” tambahnya.

Lanjutnya, harapan Pemkab Bolmong dalam hal terciptanya generasi yang sehat dan cerdas, setiap keluarga juga harus menjalankan program KB. “Karena dalam mengurus anak itu harus dipikirkan dengan matang. Sehingga kita sudah bisa perhitungkan sejak dia masih kecil hingga besar bahkan sampai sekolah. Semua ini akan terwujud apabila dimulai dari pribadi kita. Karena pada umunnya yang memiliki anak lebih dari dua itu tidak terencana karena tidak menjalankam program KB,” harapnya.

Diketahui, peserta dalam kegiatan itu yakni penyuluh KB dan Bidan di Bolmong serta pegawai BKKBD Bolmong. (Ind)