DPRD Provinsi Gorontalo Kagumi Ruang Data Bolmong
BOLMONG – Sejumlah daerah terus berkunjung ke Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), untuk melihat langsung teknologi di instansi tersebut. Kali ini, jajaran Kominfo Bolmong menyambut Kunjungan Kerja (Kunker) Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo, yang disambut langsung oleh Kadis Kominfo Marief Mokodompit, didampingi oleh Sekretaris dan Jajaran staf Fungsional Kominfo Bolmong. Menurut Marief, kunker DPRD provinsi Gorontalo ini untuk melihat langsung dan mempelajari sistem satu data Kominfo Bolmong. ”Rombongan melihat langsung di ruangan satu data kominfo, ruang server dan lainnya,” kata Marief.
Sementara itu Anggota Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo Adhan Dambea mengungkapkan, Kominfo Bolmong selangkah lebih maju dari kominfo Gorontalo. Menurutnya, untuk menuju desa digital kominfo Bolmong sudah melakukan kesiapan fasilitas secara keseluruhan.“Provinsi Gorontalo ada sekitar 729 desa dan kelurahan. Mungkin belum semua untuk kesiapan fasilitas menuju desa digital seperti kesiapan yang ada di Bolmong,” kata Dambea, yang juga mantan Walikota Gorontalo itu.
Lanjut dia, yang bisa dikerja samakan antara Kominfo Bolmong dan Kominfo Provinsi Gorontalo yakni saat ini pemerintah provinsi mendorong desa dan kelurahan di Gorontalo untuk menuju program desa digital. “Bahkan di kabupaten Bone Bolango sejak awal sudah memberanikan diri untuk menuju program kabupaten Digital,” lanjutnya. Namun, kita sepakat bahwa sumber daya manusia (SDM) sangat dibutuhkan dalam rangka perwujudan program desa digital. Seperti Software, Hardware dan brainware. Ini yang harus konek dalam rangka untuk mewujudkan desa digital dan impian kita satu data se-Indonesia. “Kominfo Bolmong kami melihat sudah satu data. Karena dimana pun masalahnya adalah adanya perbedaan data yang ada,” pungkas Dambea. Diketahui, rombongan dari DPRD Provinsi Gorontalo dipimpin oleh Ketua Komisi I DR H AW Thalib, Sitti Nurain Sompie, Fikran Salilamo, Oktohari Dalanggo, Ance Robot, Yureco Camaru, Adhan Dambea, Robin Masihu, Tri Sunda Mohammad, dan Pandi Thamrin. (sal)