Bolmong

Inilah yang Membuat Pejabat Bolmong ‘Pasang Jurus’

tahun-baru-pemkab

BOLMONG – Agenda pengisian Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan rotasi kabinet oleh Penjabat (Pj) Bupati Bolmong Adrianus Nixon Watung SH cukup membuat resah sejumlah pejabat. Untuk mengamankan posisi, sejumlah oknum pejabat pun mulai pasang jurus. Salah satunya dengan terus mengunjungi dan bersama dengan Pj bupati.  “Akhir-akhir ini banyak kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang keluar masuk rumah dinas,” kata sumber resmi dekat Pj Bupati. Menurutnya, frekwensi kunjungan kepada bupati yang meningkat itu kemungkinan disebabkan adanya agenda pengisian struktur OPD dan roling jabatan. Pasalnya, Pj Bupati yang juga kepala Badan Pengelola Perbatasan (BPP) Sulut itu akan memakai jasa beberapa pejabat eselon II dalam kabinetnya. Bahkan tambah sumber, ada pimpinan SKPD yang terang-terangan mengatakan ingin bertemu bupati untuk menyelamatkan diri. “Ada kepala SKPD yang justru terang-terangan mengatakan ingin menyelamatkan diri, entah hanya bercanda atau memang benar-benar untuk mengamankan posisinya,” sebutnya.
Sumber yang meminta agar namanya tak ditulis itu mengungkapkan, momentum perayaan Natal dan Tahun Baru adalah kesempatan para pejabat memuluskan jurus. ”Entah agenda resmi atau keluarga, para pejabat selalu mengunjungi bupati. Lihatlah belakangan ini, acara resmi di rumah dinas atau di kediaman pribadi di Minahasa pun selalu ramai dengan pejabat,” ungkap sumber yang dekat dengan bupati ini. ”Yang pasti orang-orang dalam kabinet baru nanti adalah mereka bisa bekerja, dan selalu bersama saya,” kata Pj Bupati Bolmong Adrianus Nixon Watung.

Dikonfirmasi terpisah, Sekda Bolmong Drs Ashari Sugeha mengungkapkan, pergantian posisi di kabinet adalah hak bupati. “Itu hak bupati, saya tak bisa menanggapinya. Tapi, sebenarnya rolling itu adalah bentuk penyegaran untuk lebih mengoptimalkan kinerja di SKPD,” kata Ashari yang juga ketua Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat). Sementara, Ketua DPRD Welty Komaling SE MM mengatakan, bupati dan tim baperjakat lebih tahu persis pejabat mana yang cocok dengan posisinya nanti. “Usulan dari bupati dan baperjakat itu kan masih akan dikonsultasikan dengan provinsi dan dibawa ke kemendagri. Saya yakin, komposisi pejabat nanti itu akan memperkuat roda pemerintahan Bolmong,” kata Welty. (sal)

Tags

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
Close