Dinkes Bolmong Gelar Rakor Bersama Kepala Puskesmas Bahas Action Plan 2025
BOLMONG – Dinas Kesehatan Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) melalui Bidang Kesehatan Masyarakat (Kesmas) menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) dengan seluruh Kepala Puskesmas se-Bolmong, Rabu (18/12/2024), di Hotel Sutan Raja, Kotamobagu. Rakor ini bertujuan untuk membahas action plan pencapaian kinerja Puskesmas pada tahun 2025 dan mengevaluasi pelaksanaan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Kesehatan Masyarakat tahun sebelumnya. Kepala Bidang Kesmas Dinkes Bolmong, Sutami Potabuga, SST, menjelaskan bahwa SPM Bidang Kesehatan didasarkan pada Permenkes Nomor 4 Tahun 2019 tentang Standar Teknis Pemenuhan Mutu Pelayanan Dasar. Regulasi ini memuat dua jenis layanan untuk provinsi dan dua belas jenis layanan untuk kabupaten/kota yang harus dipenuhi. “Dua jenis layanan dan mutu SPM bidang kesehatan di tingkat provinsi mencakup pelayanan kesehatan bagi penduduk terdampak krisis kesehatan akibat bencana atau berpotensi bencana, serta pelayanan kesehatan bagi penduduk pada kondisi kejadian luar biasa,” ujar Sutami.
Ia menambahkan bahwa di tingkat kabupaten/kota, terdapat 12 jenis layanan yang meliputi berbagai aspek pelayanan kesehatan dasar, seperti penanganan kesehatan ibu dan anak, penyakit menular, gizi masyarakat, hingga pengelolaan krisis kesehatan di tingkat lokal. Rakor ini juga menjadi momen strategis untuk menyusun langkah-langkah konkrit yang akan diimplementasikan oleh Puskesmas dalam mendukung capaian kinerja tahun 2025. Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Bolmong, Drs. I Ketut Kolak, M.Kes, menekankan pentingnya sinergi antara seluruh Puskesmas dan Dinas Kesehatan. “Pelayanan kesehatan yang berkualitas tidak dapat dicapai tanpa kerja sama yang baik di semua lini. Oleh karena itu, Rakor ini menjadi momentum untuk menyelaraskan strategi dan prioritas kita ke depan,” kata Ketut Kolak
Para Kepala Puskesmas menyambut baik arahan ini dan berkomitmen untuk melaksanakan rencana yang telah disusun dalam Rakor. Evaluasi terhadap pelaksanaan SPM di tahun 2024 juga menjadi bahan pembelajaran untuk perbaikan layanan di masa mendatang. Dengan Rakor ini, Dinas Kesehatan Bolmong optimis bahwa pelayanan kesehatan dasar di wilayahnya akan terus meningkat, sejalan dengan target pembangunan kesehatan daerah. (sal)